Pages

Selasa, 06 November 2012

Ilmu Sosial Pada Muatan Nasional


Makna Hari Kartini
Raden Adjeng Kartini adalah putrid dari golongan bangsawan Jawa “Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat”, seorang Bupati Jepara pada saat itu berkuasa. Kartini lahir di Jepara, tanggal 21 April 1879 dan wafat pada tanggal 17 September 1904 di Rembang.
Setiap tanggal 21 April, warga Negara Indonesia khususnya kaum perempuan merayakan Hari Kartini, dari tahun ke tahun setiap hari Kartini disekolah diwajibkan memakai pakaian adat daerah dari berbagai pelosok tanah air atau kegiatan yang berhubungan dengan kewanitaan. Raden Adjeng Kartini sang Pahlawan Nasional Indonesia sebagai pelopor perjuangan kaum perempuan, symbol persamaan gender, emansipasi wanita di Indonesia. Supaya kaum perempuan bisa sekolah setinggi-tingginya, dan mendapatkan hak yang sama dengan kaum pria.
Ironisnya justru setelah sekian lama kondisi kaum perempuan saat ini masih banyak yang jauh dari harapan. Saat ini kaum perempuan ada yang mandiri seolah-olah bias hidup tanpa kaum pria, dan masih ada kaum perempuan yang menjadi budak di negeri orang dan menjadi bahan pelecehan bahkan ada yang diperjual belikan. Di dalam keluarga, pekerjaan, bahkan masyarakat masih banyak yang memperlakukan kaum perempuan secara tidak adil. Tapi apakah sebagai perempuan harus diam saja diperlakukan seperti itu?
Nasib kita sebagai kaum perempuan ada ditangan kita sendiri, jadi perlihatkan kalau kaum perempuan itu tidak emah dan mempunyai kekuatan untuk melebihi kaum pria tapi tidak lepas dari tanggung jawab terhadap keluarga, pekerjaan, dan masyarakat sebagai kodratnya kaum perempuan. Semoga makna Kartini ditahun ini dan juga tahun-tahun mendatang bukan sekedar memperingati dengan kegiatan-kegiatan tapi muncul Kartini-Kartini baru yang melegenda seperti Ibu Kartini. Dibalik suksesnya sebuah keluarga biasanya ada seorang perempuan yang kuat, dan tabah memikul beban sebagai seorang ibu, seorang istri, seorang karyawati, dan seorang wanita yang baik berkepribadian.
Sebagai penghormatan atas jasa-jasanya sebagai pelopor kebangkitan perempuan, Presiden Soekarno menetapkan tanggal 21 April sebagai hari lahir Kartini dan sekaligus juga menetapkan Raden Adjeng Kartini sebagai Pahlawan Kemerdekaan Nasional yang di peringati setiap tahun. Dan sekarang di kenal dengan Hari Kartini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar